Mencegah Erosi!
Melakukan penanaman pohon bakau bersama mahasiswa/i PBIO
Minggu, 15 September 2024 melalui program kerja Pebio Peduli Lingkungan (PEPELING) melakukan aksi konservasi mangrove di kawasan Mangrove Baros. Dalam kegiatan pepeling kali ini, kami bekerjasama dengan KP2B (Keluarga Pemuda Pemudi Baros) untuk melaksanakan kegiatan konservasi mangrove. Kawasan mangrove Baros ini berada di sepanjang Muara Sungai Opak, Bantul, D.I Yogyakarta. Adapun jumlah peserta yang ikut serta dalam kegiatan Pepeling ini berjumlah 45 orang. Kak Riko Sebrian, selaku anggota KP2B serta pemandu acara Pepeling kali ini, mengatakan Pengembangan konservasi mangrove ini ditujukan untuk mencegah abrasi juga sebagai upaya untuk menyelamatkan lahan pertanian dari air laut yang menyebabkannya sulit tumbuh.
Proses penanaman bibit mangrove berjalan dengan lancar dibantu oleh Keluarga Pemuda Pemudi Baros. Dalam koneservasi mangrove ini kami menanam 45 bibit mangrove dengan jenis Avicennia sp. Adapun alat dan bahan yang dibutuhkan dalam penanaman mangrove yaitu dodos, bibit mangrove, bilah bambu, dan tali rafia. Teknik penanaman mangrove dilakukan dengan pembuatan lubang menggunakan dodos, lalu tanam bibit mangrove pada lubang tersebut, kemudian tancapkan penyangga berupa bilah bambu sebagai penguat mangrove dan yang terakhir ikat penyangga dan bibit mangrove dengan tali rafia membentuk angka delapan.
Melalui aksi konservasi mangrove ini diharapkan dapat menumbuhkan sikap peduli lingkungan mahasiswa Pendidikan biologi dalam membantu masayarakat terutama daerah pesisir pantai. HM-PS Pendidikan Biologi juga berterima kasih kepada KP2B (Keluarga Pemuda Pemudi Baros) yang sudah memandu berjalannya kegiatanPepelingini.